Powered By Blogger

Sunday, 13 November 2011

Tirai Kehidupan

Bismillahirahmaanirrahim...
dengan nama Rabbku yang Maha Agung , kali ini aku terpanggil untuk menulis diatas pena ini sambil hati kecilku berkata-kata...makna disebalik kehidupan??Entah mungkin betul pada pandangan manusia yang jahil sepertiku, mungkin jua tidak pada pandangan Allah!!Kadang-kadang terfikir dibenakku , hidup ini mengajar seribu satu pengajaran..hidup yang mendidik manusia mengenal akan kebesaran penciptanya.hidup yang mendidik manusia mengingati kehidupan yang tak kekal lama...sungguh hidup ini mempunyai banyak tirai yang tidak diketahui oleh Sang Manusia itu sendiri.
Bila ku kaitkan nilai tirai kehidupan itu dengan apa yang berlaku disekelilingku..banyak sekali pengajaran yang ku perolehi..ia seolah2 mentarbiah diriku bahawa aku harus merencanakan sesuatu..sesuatu yang mana untuk Allah tuhanku semutlaknya...mengajarku nilai erti pengorbanan...sanggup berkorban sekalipun tahu akan risikonya..namun kerana memikirkan Perjuangan Itu Pahit , Syurga Itu Manis...aku gagahi jua memegang amanah yang diberikan pada manusia lebih 1400 tahun yang lalu...biarpun bumi tandus dari suara yang kudus...namun masih kedengaran lagi panggilan serta seruan dari lidah Sayyidul Mursalin Rasullah SAW..
terbangkitnya aku dari sebuah seruan...
aku teruskan kerja Nabi...ku teruskan dengan penuh semangat..seringkali sahaja air mataku mengalir mengenang perjuangan ini..bukan aku bersedih perjuangan ku hadapi yang penuh dengan cemuhan semata2, tapi aku sungguh bersedih, mengenang perjuangan Nabiku , lebih dari segala2nya...dicemuh , diancam , ingin dibunuh , dipulaukan dan banyak lagi...nilai perjuanganku x sebanding perjuangan Nabi.biarpun air mata ini seringkali mengalir...sedikit sekali ujian yang ku terima dalam meneruskan risalah ini...
mengenangkan lagi perjuagan para sahabat Nabi...merintih lagi hati ini...Saidina Abu Bakar sanggup mempertaruhkan nyawanya pada Nabi kerana cintanya pada rAsullah..Disaat Rasullah sedang lena diulit mimpi , beliau meletakkan tangannya pada lubang tempat ular itu berada...menangis Abu Bakar dalam diam semata2 tidak ingin Rasullah mendengarnya..namun pa la daya Abu Bakar menahan bisa ular tersebut..mengalir jua air mata beliau..sehingga jauh pada pipi Rasullah..lantas Rasullah tersedar dari lenanya...bertanya beliau pada Abu bakar,mengapa engkau menangis..wahai rasullah aku menangis kerana cintaku padamu..
Subhanallah!!!mampukah aku mencintai Nabiku seperti Abu Bakar??mampukah aku mempertaruhkan nyawaku demi kekasih Allah??ya Allah terasa sekali diri ini kerdil menghadapmu..malu sekali hati ini disaat Rasullah memberi kami syafaat...banyak dosa kami..tapi sedikit yang kami syukuri.
sungguh pemula pada perjuangan ini adalah Rasullah...dan hidup manusia kala ini diambang akhir zaman..
ya Allah,kau satukanlah hati2 kami umat islam yang ingin berjuang dijalanmu , jadikanlah kami antara hambamu yang redhamu bukan mengharapkan pujian atas perjuangan..teguhkanlah hati2 kami seperti mana kau teguh hati2 para kekasihmu , walimu...ya Allah golongkanlah kami antara hamba yang merindui Syahid dijalanmu...
ya Allah izinkanlah hati ini untuk terus berjuang biarpun terhadapi hadapi onak dan badai..kerna ku yakin datnagnya aku darimu dan kembaliku juan padamu...wallahualam bisssowab..

No comments:

Post a Comment